Pages

Senin, 12 September 2011

Berteman Akrab dengan Masalah

 
Dalam menjalani hidup pasti kita sering dihadapkan pada sebuah kondisi dimana kenyataan tidak sesuai dengan keinginan (kondisi ideal). Pada saat kondisi itulah biasanya kita merasa kecewa atau bahkan putus asa. Saat itulah sebenarnya timbul masalah dalam hidup. Dan kita sebenarnya harus menanggapi dengan tenang, karena yang namanya masalah itu tidak akan pernah hilang, sebelum kontrak kita berakhir di dunia ini. Yang jadi masalah sebenarnya kalau menurut Aa Gym adalah bagaimana cara kita menghadapi masalah.
Lari dari masalah bukan merupakan solusi, karena masalah itu hanya akan hilang sebentar saja, setelah itu justru masalah kita akan bertambah banyak. Karena masalah yang lama belum hilang dan masalah yang baru juga keburu datang. Semakin berat masalah yang kita hadapi harusnya membuat kita dewasa dalam menghadapi hidup. Bahkan lebih jauh lagi, Prof Yohanes Surya (ketua Tim olimpiade fisika) mengatakan bahwa pada saat kita berada pada titik kritis maka kita akan bisa mengeluarkan kemampuan terbaik kita, dan yakinlah pada saat itu semua semesta raya mendukung atau lebih terkenal dengan teori mestakung. jadi sebenarnya dengan kita dihadapkan pada kondisi yang sulit maka seluruh kemampuan dan potensi kita akan tergerakan untuk keluar dan kemampuan tersebut bisa teraktualisasikan. Sehingga bila kita berhasil menyelesaikan masalah tersebut, artinya kita sudah bisa menjadi problem solver atas masalah yang dihadapi. Jangan takut dalam hadapi masalah, cobalah mengakrabi masalah tersebut, dan cobalah berteman dengan masalah, karena esensi seorang teman akan membawa kita ke arah yang lebih baik pula, begitupula masalah, bila kita jadikan teman, yakinlah bahwa ia akan membawa kita ke kondisi yang lebih baik. Ingat sebuah pesan bahwa seorang nahkoda yang hebat lahir dari ombak yang besar. Daripada berteman angin malam (kaya lagu) lebih baik berteman dengan masalah.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More